OELAMASI,kupang-media.net | Dengan penuh semangat dan harapan, Bupati Kupang Yosef Lede secara resmi melepas 165 mahasiswa Universitas Persatuan Guru (UPG) 1945 Nusa Tenggara Timur (NTT) yang akan melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di sejumlah desa dan kelurahan di Kecamatan Kupang Timur dan Kupang Tengah.
Acara pelepasan yang berlangsung hangat di Kantor Bupati Kupang pada Senin pagi ini bukan sekadar seremonial biasa. Bupati Yos – sapaan akrab Yosef Lede – yang juga merupakan alumni UPG 1945 NTT, menyampaikan pesan mendalam kepada para mahasiswa agar menjalani masa pengabdian dengan penuh disiplin, integritas, dan hati nurani.
“Disiplin itu awal dari keberhasilan. Mulailah dari hal-hal kecil, dari diri sendiri, dan dari sekarang. Manfaatkan waktu dua bulan ini untuk menjadi bagian dari masyarakat, bukan sekadar tamu. Jadilah sahabat mereka,” ujar Bupati Yos dengan penuh empati.
Lebih jauh, ia menekankan pentingnya sikap humanis dalam setiap aktivitas mahasiswa di lapangan. “Tunjukkan bahwa kalian datang membawa manfaat. Kalau kalian bangga jadi bagian dari UPG yang melahirkan seorang Bupati, maka buatlah masyarakat bangga pernah menerima kalian di tempat KKN.”
Bupati Yos juga mengingatkan pentingnya kolaborasi dan penerapan ilmu yang diperoleh di bangku kuliah dalam kehidupan nyata. Menurutnya, KKN adalah ruang belajar yang sesungguhnya, di mana mahasiswa tidak hanya mengajar, tetapi juga belajar dari masyarakat.
Dalam sambutannya, ia tak lupa menyampaikan harapannya agar mahasiswa dapat kembali dalam keadaan sehat dan membawa hasil nyata yang membanggakan baik bagi masyarakat, pemerintah daerah, maupun almamater.
Sementara itu, Rektor UPG 1945 NTT, David R. E. Selan, menyampaikan apresiasi atas dukungan Pemerintah Kabupaten Kupang dalam mendukung kegiatan pengabdian mahasiswa. Ia menyebutkan bahwa KKN tahun ini tersebar di beberapa titik, di antaranya Kelurahan Naibonat, Oesao, Merdeka, Babau, Tuatuka, dan Desa Tuapukan di Kecamatan Kupang Timur, serta Desa Mata Air, Noelbaki, Oebelo, dan Oelpuah di Kecamatan Kupang Tengah.
“Kami datang bukan hanya untuk belajar, tetapi untuk ikut terlibat membangun. Mahasiswa kami siap berbaur, mendengar, dan berkontribusi. Terima kasih kepada Bapak Bupati atas sambutan dan kepercayaannya,” ujar Rektor David.
Kehadiran mahasiswa KKN UPG 1945 NTT diharapkan dapat menjadi katalis perubahan positif di tengah masyarakat. Tak hanya membawa semangat muda dan inovasi, mereka juga membawa harapan baru: bahwa ilmu pengetahuan bisa menyatu dengan kehidupan, dan kampus bisa benar-benar hadir di tengah rakyat.