NTT, kupang-media.net | Komite Olahraga Nasional (KONI) Nusa Tenggara Timur menargetkan sepuluh besar dalam pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) di Medan dan Aceh.Demikian di sampaikan oleh Ketua Koni NTT Josep Nai Soi, saat melakukan jumpa pers di lantai II kantor Gubernur NTT, Selasa (17/4).
Lanjut Josep,“Dari 70 cabang bela diri, biasanya dari cabang unggulan yang dilombakan para atlet kita optimis raih prestasi yang positif dan masuk sepuluh besar oleh karena itu kami minta dukungan dan doa dari semua pihak untuk mengirim para atlet ke medan dan Aceh”
Josep Nai Soi dalam keterangannya menyampaikan bahwa agenda hari ini sebagai persiapan mengikuti PON di Medan dan Aceh sekaligus membahas NTT sebagai tuan rumah tahun 2028 dan sebagai informasi 182 atlet lolos pra pon akan mengikuti PON di Medan dan Aceh. “ kami tidak muluk -muluk dan mudah-mudahan dari 70 cabang bela diri yang di lombakan NTT alam raih prestasi yang gemilang oleh karena itu perlu adanya suport dari pemprov dan pemerintah Kabupaten/kots untuk sukseskan PON di Medan dan Aceh “ ungkapnya.
Dalam kesempatan itu, ia juga menerangkan bahwa UU No.11 tahun 2022 olahraga terdiri dari empat unsur yakni Jasmani, Rohani, Sosial dan Budaya oleh karena itu olahraga perlu memasyarakatkan budaya dan perlu meningkatkan interaksi sosial dengan memanfaatkan jejaring yang ada untuk melahirkan atlet-atlet profesional dan prestasi di medan dan aceh.
Kesempatan yang sama,Pj.Gubernur NTT Ayodhia Kalake, S.H,MDC menyampaikan bahwa “Pemprov mendukung penuh PON di Medan dan Aceh.Dukungan tersebut didasari oleh spirit para atlet NTT yang bisa lolos Pra PON dan ini merupakan capaian yang luar biasa. “Kami sepakat setiap atlet yang memenuhi kriteria dan berprestasi akan menjadi prioritas mengikuti PON di Sumatra Utara dan Aceh” ungkapnya.
Keberhasilan dari 182 atlet yang akan bertanding di 24 cabang olahraga merupakan pembinaaan yang luar biasa dan patut diapresiasi, Ungkap Ayodhia
Hadir pada jumpa pers bertempat dilantai II kantor Gubernur NTT antara lain, Penjabat Gubernur NTT, Kepala Dinas PPO Provinsi NTT, Jorge Hadjoh Sekertaris Koni NTT, Wakil Ketua DPRD NTT Inche Sayuna (*ab